Mungkin istilah django kurang begitu populer bagi kalangan yang kurang menyukai dunia web, apalagi bagi yang jarang menggunakan komputer, tentunya membingungkan ya?
Django merupakan kerangka perangkat lunak yang digunakan untuk membuat website menggunakan bahasa pemrograman python. Kalau bahasa gaulnya itu disebut python web framework. Mungkin bagi para pembaca sekalian bertanya-tanya, mengapa tidak menggunakan php? ruby on rails? asp? jsp? ya karena kebutuhan dari pekerjaan saja sebenarnya.
Seperti itu saja ya perkenalan basa basinya, kalau masih bingung, boleh lah nulis di komentar dibawah. Langsung saja saya akan menuliskan apa saja yang diperlukan untuk membuat website dengan menggunakan django ini.
Saya menggunakan sistem operasi OS X Yosemite, apabila nantinya anda menggunakan sistem operasi yang sama, maka langkah-langkahnya dapat mengikuti point-point yang saya jelaskan.
- Django menggunakan basic bahasa pemrograman python, oleh karena itu anda harus melakukan instalasi python terlebih dahulu apabila ingin menjalankan django. Instalasi python dapat menggunakan perintah " brew install python " kemudian masuk terminal dan ketikkan " python ", dan jadinya ada tampilan seperti dibawah ini :
- Selanjutnya Anda dapat melakukan instalasi django dengan menjalankan perintah di terminal " pip install django ". Untuk memastikan bahwa django telah selesai terinstall, silakan periksa dengan menuliskan perintah sebagai berikut :
Sampai pada tahap diatas, Anda sudah selesai melakukan instalasi python dan django di komputer/laptop anda, selamat !
Kemudian selanjutnya, saya jelaskan sedikit konsep alur pemrograman pada django framework ini. Konsep framework pada django berbasis python, sebenarnya tidak begitu berbeda jauh secara logika alur pemrograman dengan framework berbasis php yang sudah lebih populer terlebih dahulu. Namun, bagi yang masih awam dengan python, tentunya untuk menguasai fungsi, modul dan kerangka di django akan cukup membingungkan.
Berikut ini saya tuliskan sedikit tutorial membuat tulisan hello world pada django hanya untuk pemula :
- Apabila Anda menggunakan IDE PyCharm, maka anda tidak perlu melakukan instalasi django seperti langkah point sebelumnya, karena pycharm akan melakukan instalasi secara otomatis untuk membuat project site django. Tampilan django di pycharm kurang lebih sebagai berikut:
Beberapa file yang dibutuhkan untuk membuat website di django sudah ter-generate otomatis di pycharm. Enak nyaa? jangan senang dulu bro, yang di-generate disitu hanyalah template nya saja, seperti admin, views, model, test, dan itupun juga berisi file kosong. - Buatlah fungsi baru dengan nama index pada file views.py, dengan kode programnya adalah sebagai berikut:
# Create your views here. from django.http import HttpResponse def index(request): return HttpResponse("")
- Buatlah urlpatterns baru agar nama fungsi index diatas dapat dipanggil, berikut ini adalah kode programnya :
__author__ = 'triawan' from django.conf.urls import url from . import views urlpatterns = [ url(r'^$', views.index, name='index'), ]
- Kemudian konfigurasikan urls.py yang terdapat pada folder project utama anda, kemudian tambahkan konfigurasi urlpatterns menjadi seperti berikut ini :
"""Django URL Configuration The `urlpatterns` list routes URLs to views. For more information please see: https://docs.djangoproject.com/en/1.8/topics/http/urls/ Examples: Function views 1. Add an import: from my_app import views 2. Add a URL to urlpatterns: url(r'^$', views.home, name='home') Class-based views 1. Add an import: from other_app.views import Home 2. Add a URL to urlpatterns: url(r'^$', Home.as_view(), name='home') Including another URLconf 1. Add an import: from blog import urls as blog_urls 2. Add a URL to urlpatterns: url(r'^blog/', include(blog_urls)) """ from django.conf.urls import include, url from django.contrib import admin urlpatterns = [ url(r'^lovely/', include('lovely.urls')), url(r'^admin/', include(admin.site.urls)), ]
Nama lovely diatas adalah sesuai dengan nama aplikasi yang saya buat, maka anda dapat melakukan customize sendiri. - Konfigurasikan parameter yang terdapat pada settings.py pada folder project Anda, sehingga menjadi sebagai berikut:
""" Django settings for Django project. Generated by 'django-admin startproject' using Django 1.8.4. For more information on this file, see https://docs.djangoproject.com/en/1.8/topics/settings/ For the full list of settings and their values, see https://docs.djangoproject.com/en/1.8/ref/settings/ """ # Build paths inside the project like this: os.path.join(BASE_DIR, ...) import os BASE_DIR = os.path.dirname(os.path.dirname(os.path.abspath(__file__))) # Quick-start development settings - unsuitable for production # See https://docs.djangoproject.com/en/1.8/howto/deployment/checklist/ # SECURITY WARNING: keep the secret key used in production secret! SECRET_KEY = 'zonk' # SECURITY WARNING: don't run with debug turned on in production! DEBUG = False ALLOWED_HOSTS = ['127.0.0.1']
- Jalankan local server django anda dengan mengetikkan perintah " runserver " pada direktori lokasi tempat menyimpan file proyek anda :
- Apabila server django sudah berjalan, silakan dapat dibuka di alamat ip yang terdapat pada localhost tersebut " http://127.0.0.1:8000/lovely ". Apabila sudah, nanti akan tampil seperti berikut ini :
Dan seperti itulah kurang lebih sedikit coretan dari saya. Saya sengaja mendokumentasikan seperti ini agar tidak lupa, sehingga saya dengna mudah membuka blog ini.
Terima kasih karena sudah membaca artikel sederhana ini.
permisi gan, saya ada sedikit tulisan mengenai protokol websocket menggunakan bahasa python, berikut http://datacomlink.blogspot.co.id/2015/11/script-python-websocket-rfc-6455-server.html ditunggu feedbacknya gan, semoga menambah wawasan bersama, terima kasih...
ReplyDeletemantab gan
Deletetanya gan perintah di bagian ke-3 itu kodingx ditulis di file apa..? apakah url.py atau file yang lain
ReplyDeletekodingan bagian ke 3 ditambahkan di file url.py gan. maaf telat balasnya
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeletebagus gan artikelnya.. bisa mampir ke blog saya
ReplyDelete